Solusi Ampuh Atasi Rumput Teki di Lahan Petani
Rumput teki (Cyperus rotundus) sering menjadi mimpi buruk bagi petani. Gulma ini terkenal kuat, cepat tumbuh, dan sulit diberantas meski sudah dicabut berkali-kali. Umbinya yang tersembunyi di dalam tanah membuatnya mudah tumbuh kembali dan menguasai lahan pertanian. Tak sedikit petani yang mengeluh karena rumput teki membuat tanaman utama seperti padi, jagung, cabai, dan kedelai menjadi kerdil dan hasil panen berkurang drastis.
Kini, petani tak perlu lagi putus asa! Hadir Anti Erba 20 WP dari Kampung Putra Agro, solusi nyata untuk mengatasi permasalahan gulma di lahan pertanian. Dengan formulasi modern dan kandungan metsulfuron metil 20%, Anti Erba mampu menuntaskan serangan gulma hingga ke akar dan umbi, termasuk rumput teki yang paling sulit dikendalikan sekalipun.
Manfaat Anti Erba
- Mengendalikan gulma berdaun sempit dan berdaun lebar, termasuk teki, babadotan, rumput liar, dan berbagai jenis gulma lain.
- Membantu menjaga pertumbuhan tanaman utama agar lebih sehat dan produktif.
- Mempercepat pekerjaan petani karena lahan bebas gulma lebih lama.
- Meningkatkan efisiensi biaya perawatan dan hasil panen.
Keunggulan Anti Erba
- Kerja cepat & sistemik: Diserap oleh daun dan akar gulma, lalu menghentikan pertumbuhan dari dalam.
- Efektif hingga ke umbi: Tidak hanya membunuh bagian atas gulma, tetapi juga memutus pertumbuhan dari akar dan umbi.
- Ekonomis dan praktis: Dengan dosis rendah sudah mampu memberikan hasil maksimal.
- Aman untuk tanaman budidaya: Jika digunakan sesuai petunjuk, tidak merusak tanaman utama.
- Terbukti di lapangan: Ratusan petani telah membuktikan keberhasilannya dalam membersihkan lahan dari teki dan gulma lainnya.
Dosis dan Cara Penggunaan
- Dosis: 1–2 gram per tangki 16 liter air.
- Cara pemakaian:
- Larutkan Anti Erba dalam air, aduk hingga rata.
- Semprotkan merata ke seluruh area yang ditumbuhi gulma.
- Gunakan saat gulma masih muda dan aktif tumbuh.
- Hindari penyemprotan sebelum atau sesudah hujan untuk hasil optimal.
Setelah 3–7 hari penyemprotan, daun teki akan mulai menguning, mengering, dan mati total dalam 10–14 hari. Hasilnya, lahan menjadi bersih dan tanaman utama tumbuh subur tanpa gangguan gulma.
Testimoni Petani
“Dulu rumput teki di lahan saya gak pernah habis meski dicabut terus, tapi setelah pakai Anti Erba, dalam seminggu teki langsung kering semua!” — Pak Budi, Petani Jagung dari Lampung.